Setidaknya sebelas demonstran ditangkap setelah menghadapi Carabineros (polisi penegak hukum nasional Chili) dan merusak istana La Moneda, mausoleum Carabinero, dan makam mantan senator sayap-kanan Jaime Guzmán dalam acara tradisional Romería, yaitu pawai untuk mengenang para korban Kudeta Chili yang didukung oleh Amerika Serikat dan kediktatoran fasis yang mengikutinya, di jalan-jalan ibu kota, Santiago de Chile. Guzmán, yang merupakan advisor dekat Pinochet, dibunuh oleh anggota kelompok gerilyawan urban komunis Manuel Rodriguez Patriotic Front pada tahun 1991.
Di antara mereka yang ditangkap, dua orang dituduh telah menyebabkan masalah serius, tiga orang terlibat dalam mengganggu ketertiban umum, tiga orang merusak La Moneda, satu orang menyalakan kembang api. Para demonstran bertudung menyeberangi pagar pembatas istana kepresidenan dan merusak salah satu pintu masuk. Kemudian, Carabineros membubarkan mereka dengan menggunakan meriam air dan gas. Selanjutnya, bentrokan serius terjadi di La Alameda, jalan utama Santiago. Para militan bertudung menggunakan kembang api dan bom molotov.
Via: Abolition Media