Sekitar pukul 2.40 dini hari pada hari Sabtu tanggal 28 Oktober, pemadam kebakaran dipanggil untuk menangani kebakaran di rel kereta api Unterföhring, pinggiran timur-laut Munich. Meskipun sabotase terhadap segala jenis infrastruktur sering terjadi di Jerman dan di tempat lainnya, kali ini pemadam kebakaran Bavaria mendapatkan kejutan yang menyenangkan. Tidak kurang dari sebuah derek kereta api raksasa berbobot berton-ton terbakar, derek yang digunakan untuk mengerjakan rel kereta api antara Johanneskirchen dan Munich International Airport.
Pemadam kebakaran membutuhkan waktu hampir satu jam untuk memadamkan kobaran api, dan 2.000 liter minyak harus dipompa dari tangki karena saluran hidraulik derek rusak. Meskipun tidak ada angka yang diberikan dalam tingkat kerusakan pada raksasa tersebut, dua hari kemudian terungkap bahwa, menurut polisi, penyebabnya tidak hanya disengaja, tetapi juga “pembakaran bermotif politik”. Untuk itu, para investigator mencoba mengaitkannya dengan serangkaian pembakaran serupa yang terjadi di Upper Bavaria dalam beberapa bulan terakhir.
Pada bulan Juli, pelaku pembakaran anonim membakar kabel serat-optik di Föhringer Ring, Munich, menyebabkan jembatan di atas sungai Isar ditutup selama berhari-hari untuk lalu lintas barang berat. Pada awal Oktober, pelaku pembakaran anonim juga memicu beberapa kebakaran di lokasi pembangkit listrik tenaga geotermal Polling di masa depan dan di jalur kereta api Tüßling – Mühldorf di dekatnya, menyebabkan kerusakan yang diestimasikan senilai 2,5 juta euro. Dan seminggu yang lalu, pelaku pembakaran anonim juga membakar tiga bagian pipa baru yang sedang dikonstruksi pada pembangkit listrik tenaga geotermal Grünwald di selatan Munich.
Via: Act for Freedom Now!