Satu tahun telah berlalu dan karena kami tampaknya senang menghabiskan waktu berjam-jam untuk menghitung, kami memiliki daftar aksi pembebasan hewan yang dilaporkan di tahun 2023 berdasarkan negara, jenis, maupun target!
Perlu dicatat, seperti biasa, bahwa daftar ini sama sekali tidak lengkap karena banyak orang yang mungkin memutuskan untuk mengambil tindakan namun tidak melaporkannya, dan karena kami selalu memantau platform yang menggunakan bahasa Inggris, Spanyol, Italia, serta Jerman sebagai bahasa utamanya, maka kami mungkin melewatkan banyak tindakan lain yang dipublikasikan oleh platform lain atau dari negara lain!
Total aksi pembebasan hewan yang dilaporkan pada tahun 2023 tercatat 99 aksi. Dari jumlah tersebut, 58 merupakan sabotase, 30 pembebasan, dan 11 pembakaran.
Yang mengejutkan dan tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, aksi melawan industri daging dan sabotase terhadap infrastruktur perburuan memiliki jumlah yang hampir setara, dengan 40 aksi yang dilaporkan melawan industri daging dan 41 aksi melawan perburuan. Hal ini patut dicatat karena pada tahun-tahun sebelumnya kita telah melihat perbedaan yang sangat jauh dalam jumlah, dengan infrastruktur perburuan dilaporkan lebih banyak dibandingkan dengan tipe target lainnya.
Kami juga menerima dua laporan aksi melawan viviseksi (keduanya menyerang infrastruktur, bukan pembebasan), kami telah menerima sepuluh laporan melawan peternakan bulu (sebagian besar berasal dari Amerika Serikat, karena di sana kampanye untuk membebaskan sebanyak mungkin hewan yang diternakkan untuk diambil bulunya terus berlanjut), dan enam laporan melawan hewan yang digunakan untuk keperluan entertainment, baik di kebun binatang, sirkus, atau industri hewan peliharaan.
Patut dicatat bahwa selain melihat banyaknya aksi pembebasan melawan peternakan bulu di Amerika Serikat, pada tahun 2023 terjadi pembakaran di Saga Furs, Finlandia.
Berdasarkan masing-masing negara, berikut ini adalah daftar tindakan yang dilaporkan:
Britania Raya: 22
Jerman: 15
Amerika Serikat: 13
Italia: 12
Prancis: 6
Swedia: 5
Belgia: 4
Chili 4
Denmark: 3
Yunani: 3
Irlandia: 3
Spanyol: 3
Republik Ceko: 2
Finlandia: 2
Australia: 1
Belanda: 1
Italia dan Jerman telah memiliki tradisi bersaing sebagai negara dengan tindakan anti-perburuan yang paling banyak dilaporkan, sementara Inggris menempati posisi pertama dalam hal jumlah pembebasan yang dilaporkan, dengan hampir 90% tindakan yang dilaporkan adalah pembebasan dari peternakan daging.
Tahun ini, Denmark juga melakukan gebrakan keras, dengan laporan pembebasan lobster yang berakhir dengan kampanye desakan hebat yang memaksa sebuah swalayan berhenti menjual lobster hidup, dan dengan laporan dari fasilitas pembenihan yang menyebutkan bahwa 20 ribu telur yang sudah difertilisasi telah dihancurkan sebelum sempat ditetaskan.
Amerika Serikat menunjukkan bahwa kampanye yang ditargetkan berhasil, dengan beberapa peternakan bulu yang dilaporkan telah ditutup (melalui NAALPO), tetapi Swedia yang benar-benar merayakan penutupan sebuah peternakan bulu, karena peternakan cerpelai milik Niclas Peterson di Falkenberg telah ditutup untuk selamanya setelah dilancarkannya kampanye yang sangat kuat.
Kami juga melaporkan lebih dari 50 aksi yang berkaitan dengan perjuangan lingkungan hidup (ECO), sebagian besar berasal dari kampanye Atlanta Forest dan Mountain Valley Pipeline di Amerika Serikat, namun ada juga beberapa aksi yang berasal dari Jerman, yang telah melahirkan kampanye “Switch off!”, yang benar-benar menjadi pelopor (eco) insureksioner di Eropa.
Pada sudut dukungan untuk para tahanan, sangat menggembirakan mendengar bahwa semua orang yang ditangkap dan didakwa karena aksi-aksi yang berkaitan dengan kampanye T&S telah dibebaskan tanpa hukuman. Namun, yang juga paling penting adalah mengetahui bahwa Eric King akhirnya telah bebas!
Sampai jumpa di tahun mendatang, dan sebelum saat itu tiba, kunjungi penjara di dekat Anda dan buatlah keributan pada malam hari ini, sehingga para tahanan dapat mengetahui bahwa terdapat seseorang di luar sana yang mencoba merayakan malam tersebut bersama mereka!
LAWAN BALIK!